PENGARUH BURUK GADGET BAGI DURASI TIDUR
Perkembangan dan
pemanfaatan gadget, komputer dan barang dengan layar elektronik lainnya semakin
hari semakin beragam. Penggunanya pun dari beragam tingkat umur mulai dari golongan
orang dewasa, remaja, anak – anak dan bahkan balita dan batita. Tidak jarang
kita sering menemui anak umur 2- 3 tahun sudah sangat ramah bermain ataupun
menonton video/film dengan gadget seperti halnya smatphone, Ipad, ataupun
tablet.
Namun sebagai orang tua
kita tidak boleh membiarkan anak – anak kita menggunakan barang – barang dengan
layar elektronik dalam aktivitas sehari – harinya tanpa pengawasan. Karena penggunaan
barang – barang dengan layar elektronik seperti halnya gadget lainnya yang
berlebihan mampu memberikan pengaruh buruk bagi penggunanya.
Penelitian terakhir
mendeskripsikan jika penggunaan gadget, komputer dan barang – barang dengan
layar elektronik lainnya dapat mempengaruhi durasi tidur penggunanya. Sebagaimana
digambarkan dalam artikel ilmiah “For Teens, Falling Asleep Gets Harder with
More Screen Time by Laura Geggel, Staff Writer
| February 02, 2015 06:30pm ET”
dalam http://www.livescience.com/49670-teenage-sleep-screen-time.html.
dalam artikel ini digambarkan bahwa keseringan menggunakan gadget/barang –
barang dengan layar elektronik cenderung bermasalah dalam tidur di malam hari
serta makin sering kita menggunakan gadget/barang – barang dengan layar
elektronik maka makin pendek durasi tidur penggunanya. Mereka yang menggunakan
gadget sebelum tidur maka cenderung baru bisa tertidur satu jam kemudian.
Padahal tidur yang cukup
dan baik mampu memberikan manfaat seperti berikut :
Meningkatkan daya konsentrasi; karena tidur yang cukup dapat merefreshing otak kita
sehingga setelah bangun tidur otak kita telah siap digunakan dengan kondisi
yang prima. Sebuah studi University of Luebeck, Jerman menemukan bahwa dari 106
orang yang diamati, orang-orang yang beristirahat malam secara penuh, tigakali
lebih mungkin untuk melakukan dengan baik pada tugas-tugas kognitif mengukur
memori, kreativitas, dan keterampilan pemecahan masalah dibandingkan
orang-orang yang kurang tidur. Hal ini disebabkan aktivitas otak yang terjadi
selama segmen tertentu saat tidur
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh; Ketika tidur sel tubuh diregenerasi. Terjadi
peningkatan produksi sistem kekebalan tubuh dan protein tertentu selama tidur,
sebagai agen tertentu yang memerangi penyakit. Pembunuh kanker yang disebut TNF
(tumour necrosis factor) juga dipompa melalui pembuluh darah saat tidur. Inilah
yang menyebabkan tidur yang cukup dapat membantu melawan infeksi.
Memulihkan jaringan otot; Dengan tidur otot akan menjadi rileks dan berisitrahat dari
tugasnya. Proses pemulihan jaringan dapat berlangsung lebih cepat. Tubuh yang
tadinya mengalami kelelahan akan menjadi segar kembali
Meremajakan kulit; Selama tidur sel tubuh diregenerasi. Metabolisme kulit dipercepat dan
banyak sel-sel tubuh menunjukkan peningkatan produksi dan mengurangi kerusakan
protein. Inilah yang menyebabkan tidur malam yang cukup dapat mempercantik
kulit.
Menurunkan tekanan darah; Ketika tidur aktivitas berkurang dan pikiran terasa lebih
tenang sehingga tekanan darah akan menurun
Meningkatkan gairah seks; karena tidur yang cukup dapat menstabilkan stamina tubuh
sehingga aktivitas seks bisa meningkat.
Mengurangi resiko penyakit; Dengan tidur yang cukup, kadar hormon Melatonin dan Kortisol
tetap berada dalam rentang yang sehat. Ketika Kortisoldi cek, ia dapat
menghalangi kerusakan sel penyebab kanker. Saat Anda di alam mimpi, bahan kimia
yang disebut "modulator sistem kekebalan tubuh" meningkat untuk
membantu tubuh melawan infeksi yang potensial, sehingga masuk akal bahwa tidur
melindungi Anda dari penyakit umum seperti pilek dan flu. Hal ini disebabkan
oleh kortisol, karena tingkat tinggi hormon yang berhubungan dengan fungsi
kekebalan tubuh
Mengontrol/mempertahankan berat badan; Sebuah studi bersama dengan lebih dari 1.000 peserta
yang dilakukan University of Wisconsin dan Stanford University menemukan bahwa
mereka yang tidur rata-rata delapan jam semalam memiliki indeks massa tubuh
(BMI) lebih rendah daripada mereka yang tidur kurang. Para peneliti percaya
bahwa tidur mengatur dua hormon nafsu makan (leptin, yang sinyal penuhdan
berkurang dengankurang tidur, dan hormon ghrelin yang menstimulasi rasa lapar
dan meningkat ketika Anda kurang tidur). Ketika mereka berada dalam kisaran
yang tepat, Anda cenderung makan berlebihan.
Menurunkan stres; Penelitian menunjukkan bahwa hormon stres secara dramatis mengalami
penurunan setelah tidur siang, terutama jika semalam tidurnya kurang begitu
nyenyak
Mencegah penyakit jantung; waktu tidur yang cukup mampu menstabilkan tekanan darah
sehingga secara tidak langsung mampu memperbaiki kinerja jantung kita.
Sehingga durasi tidur yang
pendek/tidak cukup akan memberikan efek kebalikan atas manfaat dari waktu tidur
yang cukup bagi kesehatan bagi kita semua baik dari kalangan dewasa, anak –
anak, balita maupun batita.
Penting bagi kita sendiri
dan orang tua untuk mengatur dan membatasi lama penggunaan/ pemanfaatan
gadget/barang – barang dengan layar elektronik lainnya oleh anak – anak kita. Akan
lebih baik bagi kita untuk mengarahkan anak – anak kita guna memanfaatkan
waktunya bagi aktifitas fisik dan sosial. Seperti halnya bersepeda, bermain bersama atau rekreasi bersama.
Karena kegiatan tersebut bermanfaat bagi kesehatan dan lebih baik dalam menggali bakat anak – anak.
Karena kegiatan tersebut bermanfaat bagi kesehatan dan lebih baik dalam menggali bakat anak – anak.
No comments:
Post a Comment